Gudang Garam Siapkan Capex US$100 Juta
Capex atau belanja modal tersebut dialokasikan untuk ekspansi produksi perseroan.
Kamis, 6 Oktober 2011, 21:05 WIB
Antique, Ronito Kartika Suryani BERITA TERKAIT
"Alokasi untuk penambahan mesin, kapasitas produksi berbentuk kantor atau gudang di daerah-daerah," kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan Gudang Garam, Heru Budiman, di Ritz Carlton, Jakarta, Kamis 6 Oktober 2011.
Namun, Heru mengakui, untuk kantor atau gudang jangan dibayangkan yang besar-besar seperti gedung. "Ya, konsepnya seperti ruko. Selain itu, untuk armada pengangkutan dan penjualan," ujarnya.
Dia menambahkan, dalam tahun ini perseroan menargetkan penambahan satu mesin untuk kapasitas kemasan dari tiga mesin yang sudah ada. "Sesuai perkembangan produk, kami sudah menambah mesin untuk kapasitas kemasan dengan kecepatan mencetak 7 sampai 10 ribu batang per menit," kata Heru.
Selain itu, Heru menuturkan, produk rokok perseroan tahun ini mengalami kenaikan harga sebesar Rp180 untuk produk Gudang Garam Merah. "Kenaikan tersebut dipicu bahan baku cengkeh dan pita cukai. Kalau pita cukai memang sudah biasa akan mengalami kenaikan," ujarnya.
Dia mengakui, sebetulnya untuk produk Gudang Garam merah sudah mengalami kenaikan harga dari 2010 seharga Rp5.650 menjadi Rp6.150 tahun ini.
Sementara itu, Gudang Garam Filter isi 12 batang, yang pada 2010 seharga Rp7.950 naik di 2011 menjadi Rp8.750. Begitu pula, produk Surya Pro yang di 2010 hanya Rp9.850 naik ke Rp11.150.
"Kenaikan harga tersebut secara bertahap ada yang tiga kali sampai empat kali," ujarnya. (art)